Sebelum melaksanakan ibadah umroh ada baiknya untuk mengetahui lebih banyak tentang ibadah ini mengenai syarat, rukun dan wajib umroh.
Saya kira banyak yang akan berangkat umroh mencari informasi mengenai
hal ini. Blog inipun didedikasikan untuk memberi informasi lebih banyak
dan lebih jelas terhadap permasalaha ini, semoga ibadah umroh yang akan
kita lakukan bisa diterima oleh Alloh dan menjadi Umroh yang mabrur.
Berikut ini penjelasan mengenai ketiganya.
I. Syarat Umroh:
1. Islam
ibadah umroh ini merupakan salah satu
ibadah dalam agama islam. Berumrohpun memang bagi orang islam yang
mampu, sedangkan bagi orang non muslim tentu saja hal ini tidak
disyariatkan.
2. Berakal
Umroh disyariatkan bagi muslim yang
berakal sehat. Tidak diperintahkan umroh bagi orang gila dan tidak sah
umroh yang dilakukan oleh orang gila.
3. Istitaah
Istitaah artinya mempunyai kemampuan dari segi fisik, biaya maupun keamanan.
4. Baligh
Telah mencapai usia Baligh adalah salah
satu rukun umroh. Oleh karena itu anak kecil yang belum baligh tidak
disyariatkan melaksanakan umroh.
5. Merdeka.
Bukan dari salah seorang dari hambah
sahaya (budak) karena ibadah umroh ini memerlukan waktu yang panjang
yang dikahawatirkan kepentingan tuannya akan terbengkalai.
1. ihram. memakai pakaian ihram, bagi
laki laki adalah terdiri dari 2 lembar kain yang tidak berjahit. 1 helai
melilit mulai pinggang sampai bawah lutut. sehelai lagi diselempangkan
mulai dari bahu kiri kebawah ketiak kanan. Jamaah umroh laki-laki tidak
boleh mengenakan celana, kemeja, tutup kepala dan juga tidak boleh
menutup mata kaki. Penjelasan hal dilarang selama umroh ada di bagian
bawah artikel.
Bagi wanita pakaian ihram lebih bebas
tetapi disunatkan yang berwarna putih, yang penting menutup seluruh
tubuh, kecuali wajah dan telapak tangan mereka, yang penting tidak ada
jahitan. Lengan baju mesti sepanjang pergelangan tangan Kerudung yang
digunakan harus panjang, tidak jarang serta menutupi bagian Dada Baju,
gaun atau rok harus sepanjang Tumit Memakai Kaos kaki Sepatu sebaiknya
tidak bertumit dan terbuat dari karet.
2.Tawaf
adalah mengelilingi Baitulloh/kabah 7 kali
3.Sai.
Sai dilakukan dari sudut shafa menuju Marwah (dihitung satu kali) dan dari Marwah kembali ke Shafa dihitung satu kali.
Semuanya dilakukan tujuh kali putaran. Sai berawal dari shafa dan akan terakhir di marwah.
4.Tahalul. Tahalul artinya bercukur
sebagian dari rambut di kepala. biasanya dikerjakan setelah selesai sai,
tanda bahawa kita telah sempurna melakukan umroh.
5.Tertib
III. Wajib Umroh
1. Ihram (Niat Ihram dari Miqot)
2. Meninggalkan yang dilarang dalam ihram sah
3. Melaksanakan Tawaf Wada.
Tawaf wada adalah tawaf perpisahan
sebelum kembali ke tanah air. Setelah Tawaf Wada kita dilarang kembali
ke Masjidil Haram dan Kabah. Oleh karena itu biasanya Tawaf wada
dilaksanakan dini hari setelah tahajud kemudian bisa dilanjutkan sholat
subuh berjamaah. Setelah itu jamaah umroh bisa berkemas perlengkapan
umrohnya untuk pulang ke tanah air.
Penjelasan point no 2 tentang meninggalkan yang dilarang dalam ihrom, berikut ini larangan ihrom bagi jamaah umroh:
Bagi laki-laki:
1. Berpakaian yang berjahit
2. Memakai sepatu yang menutupi mata kaki
3. Menutup kepala yang sifatnya melekat di kepala seperti topi (payung diperbolehkan)
Bagi wanita:
1. Berkaus tangan (menutuptelapak tangan)
2. Menutup muka (bercadar)
Bagi laki-laki dan wanita:
1. Memakai wangi-wangian (kecuali yang dipakai sebelum ihrom dan sudah kering sebelum berpakaian ihrom)
2. Memotong kuku dan bercukur atau mencabut bulu badan
3. Memburu atau menganggu atau membunuh hewan dengan cara apapun
4. Memotong atau merusak pepohonan tanah haram
5. Meminang, menikah atau menikahkan serta bersaksi
6. Bercumbu atau berjimak suami isytri
7. Mencaci, bertengkar atau mengucapkan kata-kata kotor
Demikian artikel mengenai syarat, rukun dan wajib umroh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar